Fenomena komunikasi
- Adanya media social facebok/ internet
- Promo jualan sari roti baik melalui penjual keliling, televise, radio maupun social media
- Sosialisasi akibat merokok media gambar naas yang dimuat di bungkusnya
- Adanya berita kebijakan pemerintah tentang kenaikan harga bbm
- Majalah dinding yang memuat informasi bahwa ,setiap santri diharuskan memakai kopyah kecuali saat kuliah, sekolah formal,sopir dan roan kerja bakti
Fenomena social
- Adanya group-group di dunia maya, Lahirnya FDDT (forum diskusi darut taqwa), sarana intregritas alumni dan civitas darut taqwa,
adanya penipun bermodus, penculikan, tindakan criminal,
lahirnyanya istilah gagap teknologi gaptek, katrok bagi masyrakat marjinal
- Sari roti namanya menjamur sebagai produk roti unggulan, dan pas jika digunakan sebagai buah tangan menjenguk orang sakit.
tersainginya produk roti-roti lainnya
- Menurunnya kuantitas penghisasap rokok;
ancaman gulung tikar pabrik produsen rokok.
- Masyarakat bersiap-siap antisipasi kenaikan harga barang pokok,
pedagang kesempatan mencari laba sebesar-besarnya,
Demo karyawan menuntut kenaikan gaji. dll
- Santri yang terbiasa tak mengunakan penutup kepala alias Kopyah, harus menyesuaikan dengan kebijakan pesantren tersebut, sehingga terjadilah cultural shock atau gegar budaya bagi para santri.
Terciptanya kembali karekteristik santri yang khas dengan yang namanya kopyah.