portalarjuna.net-Ditengah gempit gempita dinamika budaya, menuju peradaban yang disebut modrentitas ternyata di krajan-petung-pasrepan-pasrepan pasuruan masih banyak menyimpan budaya klasik seperti permainan tradisional, yang dinamai dengan sebutan gelindingan.
Gelindingan merupakan miniatur sepeda motormirip vespa, beroda 3 dari kayu yang di bentuk sebagaimana roda motor pada umumnya. dalam membuat alat permainan tradisional cukup sederhana hanya dengan bambu, kayu, paku dan sandal bekas untuk penguat roda sudah bisa disulap jadi permainan ini.
Meskipun hampir setiap rumah memiliiki kendaraan bermotor, anak-anak masih banyak yang meminati permainan tersebut.
Rijal warga setempat mengungkapkan bahwa anak-anak yang bermain gelindingan ini mirip Scoter Boy. lucu kayak scoter boy. ujarnya
Kelebihan dari permainan ini adalah tanpa Bahan bakar minyak meskipun harga BBM naik. mereka bisa menikmati wahana permainan tanpa biaya.
Kekurangannya yakni gelindingan hanya dapat di naiki di jalanan yang memilki kemiringan, jadi ketika ingin naik bermain kembali mereka harus mendorong gelindingannya ketempat yang lebih tinggi, agar nantinya dapat menikmati permaiinan tradisional tersebut. (mus)