Portalarjuna.net, Pasuruan – Minggu, (05/01/2025) Pondok Pesantren Ngalah di Kabupaten Pasuruan sukses menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Jawa Timur pada Minggu, 5 Januari 2025. Acara ini diikuti oleh peserta dari berbagai kota dan kabupaten di Jawa Timur, mulai dari santri, pelajar, hingga masyarakat umum. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sekaligus mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan umat Islam.
MTQ yang berlangsung ini digelar dengan meriah di Aula Pancasila Universitas Yudharta Pasuruan dan dihadiri oleh sejumlah tokoh agama, pejabat daerah, dan masyarakat.
Ketua panitia, Ustadz Durrotun Nasikhin, M.Pd., menyampaikan bahwa MTQ ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk melahirkan generasi muda yang cinta Al-Qur’an. “Melalui MTQ ini, kami ingin memotivasi para peserta untuk terus mendalami Al-Qur’an, baik dari segi bacaan, hafalan, maupun pengamalan nilai-nilai Qur’ani dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ustadz Durrotun.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Pondok Pesantren Ngalah Ustadz Faidlus Syukri, yang dalam sambutannya mengapresiasi upaya Pondok Pesantren Ngalah dalam menyelenggarakan kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat luas. “MTQ ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga merupakan wujud syiar Islam yang membawa pesan damai dan persatuan. Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara konsisten di masa mendatang,” ungkap Kepala Pondok.
Pemenang MTQ ini diumumkan pada sesi penutupan yang berlangsung di malam hari. Juara umum berhasil diraih oleh delegasi dari Kabupaten Jember, yang unggul dalam beberapa kategori, termasuk tartil dan irama bacaannya. Para pemenang diberikan trofi, sertifikat, dan uang pembinaan dari panitia.
Selain kompetisi, MTQ ini juga dimeriahkan dengan penampilan sholawat al-kirom oleh dewan juri dan segenap panitia MTQ, dan dilanjutkan dengan evaluasi dan pembinaan singkat kepada para peserta MTQ.
Masyarakat yang hadir menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya MTQ ini. “Acara seperti ini sangat baik untuk memotivasi generasi muda agar mencintai Al-Qur’an dan mendekatkan diri kepada agama. Saya bangga dengan upaya Pondok Pesantren Ngalah yang terus menghidupkan tradisi keislaman di tengah masyarakat,” ujar salah satu pendamping peserta, H. Malik.
Dengan suksesnya penyelenggaraan MTQ ini, Pondok Pesantren Ngalah kembali menunjukkan peran strategisnya sebagai pusat pendidikan agama dan pelestarian budaya Islam di Jawa Timur. Panitia berharap acara ini dapat menjadi inspirasi bagi lembaga lain untuk terus menyebarkan nilai-nilai Qur’ani di berbagai kalangan.
Author: Abdul Mu’id Faidzin
