Portalarjuna.net, Pasuruan-Pada Minggu sore, 19 Januari, angin puting beliung menerjang beberapa wilayah di Kabupaten Pasuruan, merusak rumah dan fasilitas umum.
Hilmi Mustofa, warga Kecamatan Lekok, mengungkapkan bahwa angin mulai muncul sekitar pukul 16.30. “Langit mendung dan gerimis, tiba-tiba angin puting beliung datang dari laut barat dan bergerak ke timur,” ujarnya. Angin yang membentuk dua lingkaran itu merusak atap rumah dan melanjutkan perjalanan menuju Instalasi Perikanan Pantai (PPP) Lekok, menghancurkan gudang penjemuran ikan, kios, dan beberapa pohon.
Di dekat TPI, dua warung dan gardu poskamling rusak parah. Hilmi menambahkan, “Seorang pengunjung warung melompat untuk menyelamatkan diri meskipun reruntuhan menimpanya.”
Meski tak ada korban jiwa, Badriah, pemilik warung, terluka lecet. Hilmi berharap pemerintah membantu memperbaiki warung dan posko yang dibangun warga untuk mendukung kegiatan nelayan.
Iwan, pemilik kios pengolahan ikan di Desa Tambaklekok, mengaku kerusakan pada gudangnya tidak parah, namun atap kios rusak parah. Iwan yang sempat melihat angin datang, langsung melarikan diri.
Tim BPBD Kabupaten Pasuruan dan Polairud Polres Pasuruan Kota tiba di lokasi sekitar pukul 18.06 untuk menangani pohon tumbang dan membantu pemilik kios memperbaiki kerusakan. Camat Lekok, Abdul Rohman, menyatakan pihaknya sudah menginstruksikan kepala desa untuk memverifikasi jumlah kerusakan.
Sugeng Hariyadi, Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, melaporkan sekitar 50 rumah rusak di Kecamatan Nguling. Tim BPBD terus mendata dan menangani bencana tersebut.
Author : Azimmatuz Zahro Laily
