Pasuruan, Jawa Timur
Jumat, 23 Mei 2025

Mensos Gus Ipul Salurkan Bansos Ramadan untuk Ratusan Warga Miskin di Kabupaten Pasuruan

Portalarjuna.net, Pasuruan – Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, mengunjungi Kabupaten Pasuruan pada Selasa pagi (4/3/2025) untuk memberikan bantuan sosial dalam rangka Safari Ramadan. Kegiatan yang berlangsung di Masjid Sabilil Muttaqin, Kecamatan Pasrepan, ini bertujuan untuk membantu ratusan warga kurang mampu di sekitar wilayah tersebut. Gus Ipul menyerahkan bantuan kepada 700 penerima yang terdiri dari keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) serta warga sekitar masjid.

Setelah tiba di lokasi pukul 10.00 WIB, Gus Ipul langsung menyerahkan bantuan secara simbolis kepada tujuh perwakilan penerima. Total, sebanyak 604 penerima berasal dari program PKH, sedangkan 96 lainnya adalah warga sekitar masjid yang turut mendapatkan bantuan.

Gus Ipul menjelaskan bahwa penyaluran bantuan kali ini juga menjadi bagian dari evaluasi terhadap data penerima PKH. “Kami ingin mengevaluasi apakah penerima bantuan masih layak atau sudah waktunya untuk graduasi. Program ini adalah uji petik untuk melihat apakah bantuan sudah cukup efektif dan siapa saja yang perlu mendapatkan pembinaan lebih lanjut,” ujar Gus Ipul.

Ke depannya, Kemensos berencana untuk memberikan batasan waktu lima tahun bagi penerima PKH. Gus Ipul menambahkan, tujuan kebijakan ini adalah untuk memastikan bantuan tersebut tidak hanya menjadi sarana pemenuhan kebutuhan sesaat, tetapi juga mendorong penerima untuk berusaha mandiri. “Kami ingin agar penerima bantuan bisa menggunakannya untuk memulai usaha. Setelah lima tahun, diharapkan mereka bisa mandiri dan tidak lagi bergantung pada bantuan sosial,” jelasnya.

Dalam upaya mewujudkan kebijakan ini, Gus Ipul juga mengingatkan para pendamping PKH untuk memiliki target yang lebih jelas dalam mendampingi penerima. Ia menginginkan agar setiap penerima, khususnya yang masih muda dan kuat, diberikan dorongan untuk mengikuti program pemberdayaan sehingga dapat menjadi keluarga yang lebih mandiri.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Restu Novi Widiani, mengungkapkan bahwa mereka akan melaksanakan kebijakan tersebut setelah ada keputusan resmi. “Kami masih menunggu Peraturan Menteri Sosial yang baru, dan kami akan mendukung penuh pelaksanaan kebijakan ini,” katanya.
Dengan langkah-langkah ini, Gus Ipul berharap masyarakat dapat lebih mandiri, sekaligus memaksimalkan pemanfaatan bantuan sosial sebagai alat pemberdayaan yang berkelanjutan.

Author: Rizki

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tulisan Terakhir

Advertorial