Portalarjuna.net, Pasuruan – Warga sekitar lereng Gunung Kelud, khususnya wilayah Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menggelar ritual Larung Sesaji. Ritual ini merupakan wujud syukur atas berkah hasil bumi yang melimpah, Senin (7/7/2025).
Plt Camat Ngancar, Moh Muthoin, menjelaskan bahwa ritual Larung Sesaji telah menjadi tradisi turun-temurun masyarakat lereng Gunung Kelud. Setiap tahun, para warga melaksanakan ritual ini sebagai bentuk ungkapan terima kasih kepada Tuhan atas kesuburan tanah dan panen yang melimpah.
Acara Larung Sesaji mulai pada sejak pagi hari dengan arak-arakan hasil bumi dari berbagai desa di Kecamatan Ngancar. Ribuan warga tumpah ruah memadati sepanjang jalan utama, antusias menyaksikan iring-iringan gunungan hasil bumi yang dihias menarik. Berbagai macam sayuran, buah-buahan, dan hasil pertanian lainnya disusun membentuk replika gunung, melambangkan kekayaan alam yang diberikan.
Ritual tersebut mulai sekitar pukul 06.00 WIB, sebagai awal acara para sesepuh dan juru kunci Gunung Kelud berangkat dari area parkir menuju kawah, dengan membawa aneka sesaji seperti sekul suci (nasi putih), polo pendhem (umbi-umbian), ayam cemani, ayam Jawa, pisang raja, serta hasil bumi lainnya.”Ayam cemani dan ayam Jawa kami lepas di sekitar kawah. Itu juga menjadi bagian penting dari ritual sebagai simbol pengorbanan dan penyucian alam,” jelas Muthoin.
Setelah melaksanakan larung bersama, acara dilanjutkan dengan doa bersama dan arak-arakan. Kurang lebih sekitar 25 gunungan tumpeng hasil bumi yang dibawa pada saat di Rest Area Titik Pertama didoakan. Pengunjung dan warga membagikan gunungan tersebut dan makan bersama sebagai bentuk bagian dari perayaan syukur.
Moh Muthoin menambahkan, selain sebagai ungkapan syukur, ritual Larung Sesaji juga bertujuan untuk melestarikan kearifan lokal dan mempererat tali silaturahmi antarwarga. “Tradisi ini menjadi sarana untuk menjaga kebersamaan dan kekompakan masyarakat Ngancar dalam melestarikan budaya nenek moyang,” ujarnya.
Warga berharap dengan melaksanakan ritual Larung Sesaji ini, mereka akan terus diberikan keberkahan dan hasil panen yang melimpah pada musim-musim berikutnya. Ritual ini juga menjadi daya tarik wisata budaya yang potensial untuk Kecamatan Ngancar, menarik pengunjung yang ingin menyaksikan langsung kekayaan tradisi masyarakat lereng Gunung Kelud.
Author : Moh. Bima Pratama Dzinnuni
 
				














