Portalarjuna.net, Malang – Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang, dipadati ribuan warga dan pengunjung dari berbagai daerah dalam gelaran karnaval sekaligus selamatan desa yang berlangsung selama dua hari, 10 sampai 11 Oktober 2025. Acara ini menjadi sorotan karena menghadirkan konsep hiburan rakyat yang unik, yakni karnaval dengan puluhan sound system besar yang ditata megah layaknya konser musik terbuka.
Salah satu panitia penyelenggara sekaligus Ketua Hari Besar Nasional (PHBN) Desa Gampingan, kegiatan ini diawali pada tanggal 10 Oktober dengan agenda chek sound. Hari pertama adalah tahap uji sound, dengan harga tiket masuk Rp20.000 dan biaya parkir Rp10.000 untuk motor serta Rp30.000 untuk mobil. Pengunjung bisa menikmati 20 unit sound system yang tampil bergantian,” ujarnya.
Sementara itu, pada 11 Oktober menjadi puncak acara karnaval. Pengunjung dikenakan biaya parkir Rp25.000 untuk sepeda motor dan Rp45.000 untuk mobil. Warga berbondong-bondong memenuhi area pusat desa untuk menyaksikan parade sound system, pertunjukan cahaya, dan beragam atraksi budaya khas Gampingan.
Salah satu pengunjung, Aditya mengungkapkan rasa antusiasnya. “Acaranya seru banget, karnaval di sini beda dari yang lain. Biasanya karnaval itu pakai arak-arakan tradisional, tapi di Gampingan ini pakai sound system besar dari fuso-fuso. Unik dan keren,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana hiburan bagi masyarakat, tetapi juga bagian dari tradisi selamatan desa yang rutin digelar setiap tahun. Selain mempererat kebersamaan warga, acara ini juga berhasil menarik perhatian masyarakat dari luar daerah, menjadikan Gampingan sebagai salah satu destinasi hiburan rakyat yang paling ditunggu di Kabupaten Malang.
Author : M. Mudhofar
