Pasuruan, Jawa Timur
Minggu, 28 Desember 2025

Lampu Merah, Saksi Kerasnya Perjuangan Murti

Portalarjuna.net, Pasuruan – Di tengah sulitnya mencari pekerjaan, Murti, warga Pasuruan Kota, setiap hari naik bus menuju lampu merah Purwosari untuk mengemis. Sudah dua tahun ia menjalani aktivitas ini demi membantu suami dan menyekolahkan tiga anaknya.

Suaminya bekerja sebagai pengayuh becak, sementara Murti dulunya menjadi buruh pengupas kerang dengan upah sekitar Rp15.000 per kilogram. “Kerja ngupas kerang kadang ada kadang tidak, jadi saya turun ke jalan buat nambah kebutuhan rumah,” ujarnya.

Murti mengemis dari pagi hingga sore dan biasanya memperoleh Rp200.000 – Rp500.000 per hari, meski tidak selalu stabil. Anak bungsunya yang berusia enam tahun kerap ia bawa karena tidak ada yang menjaga di rumah. “Yang penting anak-anak tetap sekolah. Saya nggak ingin mereka kayak saya,” katanya.

Di balik kerasnya hidup, sosok Murti memperlihatkan bahwa perjuangan seorang ibu untuk masa depan anak-anaknya tidak pernah berhenti. Meski kesehariannya tampak berat, ia masih memupuk harapan agar suatu hari nanti ketiga anaknya dapat mencapai kehidupan yang lebih baik.

Author : Rizka Nuriyah

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tulisan Terakhir

Advertorial