Portalarjuna,net. Pasuruan – Peristiwa tragis yang menimpa seorang pengemudi ojek online (ojol). yang ditabrak oleh mobil Brimob saat sedang terjadi aksi unjuk rasa menjadi sorotan tajam dari berbagai kalangan. Kejadian ini bukan hanya mencoreng wajah hukum, tapi juga mencederai nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan. yang dijunjung tinggi dalam negara demokratis.
Pada Jum’at, 29/08 Ketua KOPRI PC PMII Pasuruan, Sakinah Ayuningtias, M.Pd, angkat suara mengecam keras tindakan represif tersebut. Ia menyampaikan bahwa membela kebenaran tidak seharusnya berujung pada kehilangan nyawa.
“Kami mengecam segala bentuk kekerasan maka dari itu kebenaran harus terungkap dan keadilan harus di tegakkan tanpa adanya tawar menawar. Jangan sampai merenggut nyawa rakyat yang berhak bersuara dan berhak hidup dengan layak. peristiwa ditabraknya pengemudi ojol oleh mobil Brimob sebagai pelanggaran (HAM) yang harus di pertanggung jawabkan seadil – adilnya.” tegas Sakinah.
PMII Pasuruan menilai bahwa tindakan aparat dalam peristiwa tersebut merupakan bentuk nyata penyalahgunaan kekuasaan. yang harus segera diusut dan diproses secara hukum. Sakinah menekankan bahwa perlindungan terhadap hak hidup, hak bersuara, dan hak atas rasa aman adalah prinsip dasar yang tidak boleh dikompromikan.
Author : Salsabilah Rachma
