Portalarjuna.net, Jakarta – Kasus dugaan perselingkuhan Julia Prastini (Jule) dengan suaminya, influencer asal Korea Selatan Na Daehoon, masih ramai dibicarakan. Pasangan yang dulu dikenal lewat konten keluarga harmonis Korea-Indonesia ini sedang menghadapi ujian besar dalam rumah tangga mereka.
Lewat Instagram Story pada Senin (20/10/2025), Daehoon menyampaikan terima kasih atas dukungan dari publik dan berharap agar anak-anaknya tidak ikut terseret dalam masalah pribadi orang tuanya. Tapi di balik sikap tegar itu, publik kembali mengingat cerita lama Daehoon tentang masa kecilnya yang tumbuh di keluarga tidak utuh dan sering melihat konflik orangtuanya.
Banyak yang kemudian bertanya-tanya, apakah pengalaman masa lalu seperti itu bisa memengaruhi cara seseorang menjalin dan mempertahankan hubungan saat dewasa?
Dikutip dari Kompas.com, Psikolog Nadya Pramesrani menjelaskan bahwa pengalaman masa kecil memang bisa memengaruhi cara seseorang berhubungan saat dewasa. “Anak belajar dari cara orangtua berinteraksi dan menyelesaikan masalah,” ujarnya. Tapi, ia juga menegaskan, masa lalu bukan penentu mutlak kita tetap bisa memilih mana yang mau ditiru dan mana yang tidak.
Jika dilihat dari kasus Jule dan Daehoon, mungkin masa lalu Daehoon ikut berperan dalam cara dia menghadapi masalah rumah tangganya sekarang. Sikapnya yang tenang dan tidak menyalahkan siapa pun justru dianggap warganet sebagai tanda kedewasaan emosional bisa jadi karena dia sudah belajar berdamai dengan masa lalunya.
Kasus ini bisa jadi pengingat untuk kita semua, bahwa masa kecil memang membentuk, tapi bukan berarti mengikat. Kita selalu punya pilihan antara ingin terus mengulang pola lama, atau belajar mencintai dengan cara yang lebih sehat.
Author : M. Valy Nashih
