Pasuruan, Jawa Timur
Jumat, 19 April 2024

Dr. H. Saifulah, M.HI: Gus Dur Kedepankan Wilayah (Keilmuan) bukan Wilayah (Kekuasaan)

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Portalarjuna.net-Perbedaan tokoh dan agamawan yang seharusnya menjadi sebuah Rahmat, sering kali memicu sebuah konflik sebab perbedaan tersebut dipahami dengan kacamata kekuasaan bukan keilmuan. “Perbedaan pandangan Tokoh dan Agamawan kita hari ini cenderung didasari oleh Wilayah, kekuasaan, bukan walayah, keilmuan”, ungkap Ketua FKUB Kabupaten Pasuruan tersebut saat menjadi pembicara dalam kegiatan Doa dan Ngaji dengan tema “Melacak akar spiritualitas Gus Dur“ yang diselenggarakan oleh Komunitas Gitu Saja Kok Repot (KGSKR) Jaringan Gusdurian (JGD) Pasuruan dalam memperingati Hari Lahir Gus Dur yang ke-77 di Ruang Pascasarjana Universitas Yudharta Pasuruan (4/08/2017). “Gus Dur mengedepankan Walayah, keilmuan, bukan wilayah, kekuasaan”, imbuh Rektor Universitas Yudharta Pasuruan tersebut.

Lebih lanjut, Saifulah menjelaskan bahwa sebuah keilmuan bukan hanya untuk memperoleh gelar, tetapi bagaimana mengamalkan ilmunya tersebut untuk kemanfaatan seluruh umat seperti yang diteladankan oleh Gus Dur. “Bagi Gus Dur gelar tidak penting, yang terpenting adalah bagaimana menggelar atau mengamalkan ilmunya.” Selain itu, gagasan dan Perjuangan Gus Dur didasari oleh spiritualitas yang sudah lengkap sehingga memberikan Rahmat bagi semua ummat. “Spiritualitas Gus Dur itu rangkap tiga, Islam, Iman, dan Ikhsan. Berbuat baik kepada siapapun, dimanapun, dan kapanpun”, pungkas Doktor dibidang ilmu Tasawwuf tersebut.

Sebagai salah satu peserta, Ahmad Hilmi Masruri semakin memahami bagaimana gagasan dan perjuangan Gus Dur selama hidupnya. “Begitu luar biasa sesosok Guru Bangsa, Gus Dur. Sebab memberikan teladan untuk bagi kita semua untuk saling menghormati dan tolong menolong tanpa melihat batas kesukuan bahkan perbedaan agama”, kesan Aktivis Mahasiswa tersebut. Kegiatan juga dihadiri oleh Pdt. David Kurniawan serta puluhan santri, mahasiswa aktivis, dan masyarakat lintas agama se-pasuruan.(ayuw)

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Pocket
WhatsApp

Tulisan Terakhir

Advertorial